Sekarang, laptop dan notebook menjadi dua istilah yang bisa saling dipertukarkan.
Namun pada awalnya, notebook dirancang sebagai komputer kompak portabel dengan ukuran lebih kecil dari laptop namun dengan kemampuan fungsional terbatas dan keyboard lebih kecil.
Dulu, notebook terutama dirancang sebagai ‘planner’ dan umumnya tidak memiliki drive internal serta merupakan komputer dengan spesifikasi ‘low profile.’
Laptop, di lain sisi, awalnya dirancang sebagai komputer portabel yang cukup kecil namun dengan kemampuan setara desktop atau PC.
Selain kemampuan yang mirip desktop, laptop juga memiliki keyboard dengan ukuran dan fitur lengkap.
Dalam desain konvensional, tujuan utama notebook adalah mobilitas. Oleh karena itu, notebook merupakan komputer ultra-ringan dan ultra-tipis; sering memiliki ukuran mirip dengan buku tulis (notebook) A4.
Pada masa itu, laptop biasanya berukuran sedikit lebih besar dari notebook dan memiliki built-in disk drive atau removable CD/DVD ROM drive.
Dengan kemajuan teknologi komputer, notebook berkembang dalam desain dan fitur sehingga memiliki fitur sebuah laptop, sambil mempertahankan fitur miniatur.
Hingga akhirnya, seiring waktu dua istilah ini bisa digunakan secara bergantian. Penamaan akhirnya tergantung pada produsen apakah hendak menamakan produknya sebagai laptop atau notebook
Tidak ada komentar:
Posting Komentar