Kamis, 20 November 2014

Organ Pernapasan

ORGAN PENAPASAN
Pernapasan adalah proses menghirup oksigen dan melepaskankarbondioksida. Oksigen dibutuhkan pada proses metabolisme tubuh.Metabolisme merupakan proses pemecahan zat-zat untuk menghasilkan energi.Karbondioksida merupakan sisa proses pernapasan yang harus dikeluarkantubuh. Organ-organ penyusun pernapasan manusia, meliputi:
1.Hidung
Hidung adalah organ pernapasan terluar. Udara masuk ke dalam tubuh melalui hidung. Hidung menghirup udara dan menyaringnya agar bebas dari kotoran.Selain sebagai jalan pernapasan, hidung sangat sensitif terhadap bau. Hidung berfungsi sebagai indra pembau.

2.Laring (pangkal tenggorokan)
Laring merupakan organ pernapasan setelah hidung. Dalam laring terdapat jakun. Jakun pada pria terlihat menonjol, sedangkan pada wanita tidak terlihat jelas. Laring merupakan saluran pernapasan yang terdapat di tenggorokan.
3.Trakea (Batang tenggorokan)
Saat bernapas, trakea terbuka sehingga udara dapat masuk. Di dalam trakea terdapat selaput lendir yang berambut getar. Selaput lendir berfungsi untuk mengeluarkan kotoran yang masuk bersama udara. Trakea bercabang dua, masing-masing cabang menuju ke paru-paru. Cabang trakea disebut bronkus. Bronkus akan bercabang lagi yang disebut bronkiolus. Pada ujung bronkiolus terdapat gelembung halus berisi udara yang  disebut alveolus. Di dalam alveolus terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida. Bronkitis adalah penyakit yang menyerang bronkus.
4.Paru-paru
Paru-paru merupakan organ pernapasan yang terletak di dalam rongga dada. Tepatnya di atas diafragma. Diafragma adalah sekatantara rongga dada dengan rongga perut. Dua buah paru-paru dalam rongga dada dihubungkan dengan udara luar. Di dalam paru-paru juga terdapat banyak pembuluh darah. Fungsi pembuluh darah ini adalah untuk mengambil oksigen.
Proses pernapasan pada manusia dibedakan menjadi 2 macam, yaitu:
a)Pernapasan dada merupakan pernapasan yang dibantu oleh otot-otot tulang rusuk.
1)Pada waktu menarik napas:
Udara dihirup à tulang rusuk terangkat àterangkat rongga dada membesar.
2)Pada waktu melepaskan napas:
Tulang rusuk mengendur ke bawahàrongga dada mengecilà  udara terlepas.





b)Pernapasan perut:
Merupakan pernapasan yang dibantu oleh otot-otot sekat rongga dada atau diafragma.
1)Pada waktu menarik napas:
Udara dihirup à  rongga dada membesar à isi rongga perut tertekan à  tekanan dalam rongga dada mengecil (inspirasi).
2)Pada waktu melepaskan napas:
Otot tulang rusuk mengendur à otot perut mengendur menekan diafragma à  rongga dada mengecilà  udara terlepas (ekspirasi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar